Minggu, 07 Desember 2008

Global Warming


Apa itu “GLOBAL WARMING ( pemanasan global )” ?
Pemanasan global merupakan peningkatan temparatur global rata – rata bumi, yang pada akhirnya akan mengakibatkan perubahan iklim. Kejadian alam dan aktivitas manusia dipercaya sebagai penyebab meningkatnya temparatur rata – rata bumi tersebut.
“Bagaimana terjadinya” :
Permukaan bumi kita diselimuti lapisan atmosfir yang sangat tebal. Dalam lapisan atmosfir inilah seluruh makhluk hidup tinggal dan berkembang biak. Lapisan atmosfir (terutama lapisan ozon) ini berfungsi menyaring sinar-sinar yang berbahaya dari luar angkasa dan juga sebagai penghantar paas yang menyalurkan panas yang diterima bumi dari cahaya matahari dan radiasi infra merah yang berasal dari dalam bumi
“Akibat yang ditimbulkannya” :
Kadang kala perubahan yang kecil dapat memberi dampak besar. Sebagai contoh bila seseorang tidak menggosok giginya dalam satu hari tidak akan terjadi perubahan yang banyak pada giginya namun kalau ia tidak menggosok giginya selama sebulan tentunya ia dapat menderita sakit gigi. Hal yang sama dapat terjadi dengan perubahan temperatur global. Jika temperatur meningkat di atas normal dalam beberapa hari tidak akan menimbulkan masalah yang berarti.
Temperatur global rata – rata telah meningkat sekitar 1oF dalam 100 tahun terakhir. Para ahli memperkirakan temperatur global rata – rata akan naik 2-6 oF untuk 100 tahun kedepan. Kelihatannya perubahan ini tidak banyak, tapi hal ini dapat merubah iklim bumi jauh dari seperti sebelumnya. Di puncak zaman es ( 18.000 tahun yang lalu ) temperatur global bumi Cuma 7oF lebih dingin dari keadaan sekarang dan es menutupi sebagian besar benua Amerika Utara.
Akibat lain adalah penyimpangan variabilitas iklim, ketika musim hujan air hujan akan lebih banyak atau bisa kurang, sebaliknya musim kemarau harusnya kurang hujan, justru hujan masih banyak. Juga awal, berakhirnya, serta periode musim hujan / kemarau sering menyimpang dari kebiasaannya.
Perubahan temperatur sekecil apapun dalam waktu yang lama dapat merubah iklim. Secara global panas akan naik dan hujan lebih banyak turun karena terjadi lebih banyak penguapan. Namun disetiap daerah akan mengalami pengaruh yang berbeda akibat perubahan iklim tersebut yang tentunya akan memberikan akibat yang berbeda pula.
Akibat yang tidak kalah parahnya adalah penigkatan suhu muka bumi, naiknya permukaan laut, gelombang udara panas dan kekeringan yang mengakibatkan berkurangnya sumber-sumber air, bencana – bencana alam yang dahsyat, punahnya berbagai hewan dan tumbuhan yang tidak mampu bertahan akibat perubahan iklim serta perubahan siklus cuaca yang mempengaruhi sektor ekonomi dengan berubahnya jadwal bercocok tanam terutama di negara-negara berkembang karena belum tersedianya sarana pengairan yang baik
“Pencegahan dan penanggulangannya” :
Kita semua dapat berperan dalam mencegah atau menanggulangi dampak pemanasan global. Sebenarnya penanggulangannya sederahana saja, yaitu dengan mengurangi atau menghentikan pemakaian barang – barang menimbulkan gas rumah kaca dan gunakanlah energi sehemat mungkin. Berikut ini adalah beberapa contoh yang dapat anda lakukan untuk mengurangi dampak pemanasan global : Pertama periksalah kendaraan anda secara rutin agar dapat bekerja dengan efesien dan tidak menghasilkan terlalu banyak gas – gas yang berbahaya. Kedua jika memungkinkan gunakanlah sepeda atau gunakanlah kendaraan bermotor seperlunya saja. Ketiga tanamlah pohon atau tanaman lain sebisanya, karena pohon dapat menghirup karbondioksida dan menghasilkan oksigen. Keempat janganlah membakar sampah, karena akan menghasilkan CO2. Kelima ikuti penyuluhan/sosialisasi tentang akibat pemanasan global. Keenam tingkatkan kedisiplinan dan kesadaran masyarakat tentang penghijauan. (Aris)
( Buletin OSIS An-Nahl Edisi II/VII/2008)

Tidak ada komentar: